Bikochumodoki
(微香虫もどき; Secara harfiah berarti "pseudo-bikochu")
adalah serangga raksasa yang mirip dengan bikochu.
Ia hidup di habitat serangga khusus, yang tidak didiami manusia. Ia memiliki hidung panjang (yang bentuknya mirip dengan belalai gajah), antena putih (seperti gading gajah) ada di depan mata (lebih bawah kepala) dan ia memiliki mata biru. Kepribadiannya sangat ganas. Ini akan terpicu ketika hidungnya ditusuk, dan ketika ia marah, ada kemungkinan bahwa mungkin ia akan memakan orang. Ketika marah matanya menjadi merah dan, sebelum menyerang, ia membuat tangisan seperti suara babi hutan. Dan ketika bersiap untuk menyerang, ia membuat seruan terompet seperti suara gajah dan mendengus seperti babi hutan. Tetapi meskipun ukurannya yang besar, ia masih memiliki kemampuan terbang (seperti yang ditunjukkan saat ia menyerang).
[Bagian I]
Ia hidup di habitat serangga khusus, yang tidak didiami manusia. Ia memiliki hidung panjang (yang bentuknya mirip dengan belalai gajah), antena putih (seperti gading gajah) ada di depan mata (lebih bawah kepala) dan ia memiliki mata biru. Kepribadiannya sangat ganas. Ini akan terpicu ketika hidungnya ditusuk, dan ketika ia marah, ada kemungkinan bahwa mungkin ia akan memakan orang. Ketika marah matanya menjadi merah dan, sebelum menyerang, ia membuat tangisan seperti suara babi hutan. Dan ketika bersiap untuk menyerang, ia membuat seruan terompet seperti suara gajah dan mendengus seperti babi hutan. Tetapi meskipun ukurannya yang besar, ia masih memiliki kemampuan terbang (seperti yang ditunjukkan saat ia menyerang).
[Bagian I]
*Arc Pencarian Bikochu
Tsunade mengirim Naruto Uzumaki, Shino Aburame, Inuzuka Kiba, dan Hinata Hyuga untuk menemukan sebuah bikochu dengan harapan untuk menemukan Uchiha Sasuke. Naruto bingung dengan sebuah kumbang raksasa dan akhirnya ia, Shino, Kiba dan Hinata diserang olehnya.
Sumber : Dunia Naruto Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar